Danxia adalah sebuah tempat mengagumkan yang juga merupakan Situs Warisan Dunia UNESCO. Terletak di propinsi Gansu, Danxia adalah hamparan bukit dengan garis-garis warna alami. Warna-warna garis merah, hijau dan emas, coklat dan hitam ini terbentuk secara alami dan telah menjadi daya tarik untuk diteliti lebih mendalam. Situs ini terbagi menjadi enam bagian (Chisui, Taining, Langshan, Danxiashan, Longhushan dan Jianglangshan) yang berada di zona tropis selatan China.
Pembentukan struktur tanah ini diduga dari hasil dari gerakan orogenic selama jutaan tahun atau pembentukan ulang struktur litosfer bumi yang dipicu oleh gerakan lempeng tektonik. Diperkirakaan proses pembentukan struktur tersebut memakan waktu 24 juta tahun. Angin dan air hujan juga berkontribusi terhadap tekstur serta bentuk tanah. Danxia memiliki ciri khas dengan tebing yang didominasi oleh warna merah dan formasi tanah yang terbentuk oleh proses erosi tanah yang memiliki bentuk seperti menara, jurang, lembah dan air terjun. Struktur dan unsur-unsur pada Danxia juga memungkinkan tumbuhnya ekosistem hutan cemara berdaun lebar sub tropis dengan keanekaragaman flora dan fauna di dalamnya. Terdapat sekitar 400 jenis spesies langka yang hidup di hutan tersebut.
Situs Danxia merupakan aset negara dan ke-enam bagiannya memiliki status perlindungan yang berbeda-beda. Masing-masing dari enam bagian dilindungi oleh undang-undang dan peraturan yang sangat ketat baik pada tingkat daerah, propinsi maupun negara.
via makinseru.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar