Dengan menggunakan spesifikasi yang terbilang sederhana, seri Deskbook ini telah dipersenjatai prosesor Intel Core generasi Sandy Bridge. PC AiO ini diperuntukkan bagi penggunaan komputasi sehari-hari yang sederhana, contohnya untuk berinternet, menjalankan multimedia, sampai menjalankan aplikasi kantoran. Apalagi hanya menggunakan Intel HD Graphics 2000 yang tidak bisa diandalkan untuk menjalankan game-game 3D baru yang berat. Jika spesifikasi tersebut dirasakan kurang memadai, kamu masih bisa melakukan upgrade pada beberapa komponen vital seperti prosesor, memori utama, dan juga hard disk. Sebagai kelengkapan tambahan yang menarik telah disertakan port modern seperti USB 3.0 dan HDMI. Buat yang masih butuh D-Sub 15pin, Advan juga masih menyertakannya. Sebagai hiburan alternatif, sudah dipasang TV tuner terintegrasi yang bisa menampilkan siaran melalui tangkapan antena yang mesti dipasang secara terpisah.
Selain hemat dari sisi penempatan, Advan Deskbook D2i-21232 juga menggunakan teknologi Nano yang ditempatkan pada power supply yang digunakan untuk mengatur listrik agar lebih hemat. Penggunaannya sendiri diklaim 65% lebih hemat dibanding tanpa teknologi tersebut. Oh ya, selain bisa diposisikan hingga kemiringan tertentu, penyangga yang digunakan PC AiO ini terlihat kokoh yang membuatnya tampak gagah.
Saat PCplus melakukan pengujian, beberapa aplikasi uji yang membuat prosesor bekerja keras mengakibatkan PC Advan Deskbook D2i-21232 All In One menimbulkan suara. Ternyata suara tersebut merupakan semacam warning yang memberitahukan bahwa panas prosesor melebihi nilai yang ditentukan oleh produsen pada BIOS. Untuk mematikan warning tersebut, kamu bisa menonaktifkannya melalui Setup BIOS. Meski demikian pada menu Setup BIOS tidak terdapat pilihan untuk menentukan kisaran suhu yang menandakan bahwa prosesor dalam keadaan panas. Jadi sebaiknya jangan matikan fitur ini dan biarkan aktif sebagai penanda saat berada dalam kondisi panas.
PC Advan Deskbook D2i-21232 All In One memang ditujukan bagi komputasi yang ringan. Kendala saat diajak menjalankan aplikasi berat yang menimbulkan panas serta “hanya” menggunakan grafis terintegrasi Intel HD Graphics 2000, memang menegaskan peruntukannya itu. Di luar itu semua, PC ini bisa menemani aktivitas komputasi bagi seluruh keluarga. Apalagi fisiknya menarik, praktis, dan cocok ditempatkan di ruang keluarga.
Hasil Uji PC Advan Deskbook D2i-21232 All In One kami berikan berikut ini :
Spesifikasi
Terima kasih anda telah mengunjungi website kami. Jangan lupa isi komentar dibawah ini untuk dapat memberikan kami semangat mempublikasi informasi terbaru. Serta jangan lupa kunjungi kembali di website kami untuk mendapatkan informasi terbaru seputar gadget dan teknologi.
Artikel ini kami dapat dari
Selain hemat dari sisi penempatan, Advan Deskbook D2i-21232 juga menggunakan teknologi Nano yang ditempatkan pada power supply yang digunakan untuk mengatur listrik agar lebih hemat. Penggunaannya sendiri diklaim 65% lebih hemat dibanding tanpa teknologi tersebut. Oh ya, selain bisa diposisikan hingga kemiringan tertentu, penyangga yang digunakan PC AiO ini terlihat kokoh yang membuatnya tampak gagah.
Saat PCplus melakukan pengujian, beberapa aplikasi uji yang membuat prosesor bekerja keras mengakibatkan PC Advan Deskbook D2i-21232 All In One menimbulkan suara. Ternyata suara tersebut merupakan semacam warning yang memberitahukan bahwa panas prosesor melebihi nilai yang ditentukan oleh produsen pada BIOS. Untuk mematikan warning tersebut, kamu bisa menonaktifkannya melalui Setup BIOS. Meski demikian pada menu Setup BIOS tidak terdapat pilihan untuk menentukan kisaran suhu yang menandakan bahwa prosesor dalam keadaan panas. Jadi sebaiknya jangan matikan fitur ini dan biarkan aktif sebagai penanda saat berada dalam kondisi panas.
PC Advan Deskbook D2i-21232 All In One memang ditujukan bagi komputasi yang ringan. Kendala saat diajak menjalankan aplikasi berat yang menimbulkan panas serta “hanya” menggunakan grafis terintegrasi Intel HD Graphics 2000, memang menegaskan peruntukannya itu. Di luar itu semua, PC ini bisa menemani aktivitas komputasi bagi seluruh keluarga. Apalagi fisiknya menarik, praktis, dan cocok ditempatkan di ruang keluarga.
Hasil Uji PC Advan Deskbook D2i-21232 All In One kami berikan berikut ini :
- SYSmark 2012 1.0.1.84 (64bit)
- Rating 101
- SiSoftware Sandra 2012.SP4a
- Aggregate Arithmetic 47,78 GOPS
- Aggregate Multi-Media 113,6 Mpixel/s
- Aggregate Memory 8,55 GB/s
- PCMark 7 Professional Edition 1.0.4
- PCMark Score 2076
- 3DMark Vantage Pro 1.0.2
- 3DMark Score P953
- S.T.A.L.K.E.R.: Call of Pripyat Benchmark 1.6.00
- 1280 x 1024 Average (DX 10) 5,25 fps
- Cinebench R11.529
- CPU 3,18 pts
- Expression Encoder 4 SP2 4.0.4276.0 1220 detik
- Pazera Lame Front-End 1.7 77 detik
Spesifikasi
- Prosesor Intel Core i3-2120 3,3GHz (dual core HT, cache L3 3MB)
- Memori Utama 2GB DDR3-1333
- Chipset Intel H61 Express
- Kartu Grafis Intel HD Graphics 2000
- Kartu Suara ALC662
- Hard Disk 320GB 5400RPM SATA 3Gbps
- Optical Drive DVD-Writer
- Fasilitas Wi-Fi b/g/n, LAN, 6 USB 2.0, 1 USB 3.0, HDMI Out, D-Sub 15pin Out, webcam, card reader, tv tuner, PS/2
- Layar/Monitor 23˝ 1920×1080 piksel
- Sistem Operasi -
- Dimensi 56 x 43,6 x 37 cm
- Bobot 7,5kg
- Situs web www.advandigital.com
- Garansi 1 Tahun
- Harga* Rp4.799.000
Terima kasih anda telah mengunjungi website kami. Jangan lupa isi komentar dibawah ini untuk dapat memberikan kami semangat mempublikasi informasi terbaru. Serta jangan lupa kunjungi kembali di website kami untuk mendapatkan informasi terbaru seputar gadget dan teknologi.
Artikel ini kami dapat dari
Tidak ada komentar:
Posting Komentar