Rabu, 12 Maret 2014

Home » , , » Mau Internet Ponsel Anda Lebih Kencang dari 4G?

Mau Internet Ponsel Anda Lebih Kencang dari 4G?


Dunia Informasi – Kebutuhan akses Internet cepat kian mendesak bagi pengguna ponsel di berbagai penjuru dunia. Meski teknologi 4G atau LTE (long term evolution) telah berkembang, masih banyak sinyal akses Internet lemah terjadi di kota-kota besar di negara maju.

Untuk itu, perusahaan startup Artemis sudah memiliki solusi akses Internet cepat yang lebih baik dari teknologi saat ini. Bahkan, kecepatannya diklaim lebih cepat dari teknologi 4G, dilansir Business Insider, Rabu 12 Maret 2014.

Dengan perangkat nirkabel, pCell, Artemis mengklaim kecepatan akses Internetnya mampu seribu kali lebih kencang dari 4G.

Teknologi yang dikembangkannya berbeda dengan teknologi menara yang ada saat ini. Saat ini, satu menara akan melayani berbagai akses pengguna mobile dalam jangkauan jarak tertentu. Semakin banyak yang mengakses Internet pada suatu kawasan, maka trafik akan semakin lambat.

Artemis mengandalkan dengan penyebaran kotak seukuran router yang masif di berbagai titik. Kotak BTS ini disebut pWaves, yang akan memberikan gelombang terbaik untuk area yang lebih kecil. Dengan ini, layanan data juga dijamin bisa tahan dari interferensi alias gangguan jaringan.

Untuk menanggulangi interferensi, teknologi pCell bekerja dengan menggabungkan tabrakan gelombang radio. Kemudian, dengan mengombinaskan sinyal masuk dari beberapa BTS pWave, setiap pengguna pCell mendapatkan kekuatan sinyal yang setara.

"Hal ini yang dikatakan membuat kekuatan sinyal pada perangkat mobile selalu penuh. Dengan begitu, akses Internet diklaim bisa 1.000 kali lebih cepat dari biasanya," kata Steve Perlman, pendiri sekaligus CEO Artemis, dalam keterangannya.


Steve Perlman

Kunci keunggulan teknologi pCell lebih cepat dibandingkan teknologi LTE terletak pada efisiensi daya. Untuk menunjang transfer data, pCell hanya menggunakan pemancar satu miliwatt, sangat hemat dibanding sebagian besar gelombang radio Wi-Fi yang butuh setidaknya 250 miliwatt dan kapasitas yang jauh lebih besar pada menara seluler untuk mengirimkan data.

Alih-alih menggunakan peranti keras untuk memproses sinyal Internet, operator yang menggunakan teknologi pCell dapat mengandalkan peranti lunak pada komputer Linux.

Menariknya, teknologi pCell sudah kompatibel dengan perangkat mobile berbasis LTE yang ada saat ini. Jadi, pengguna tidak perlu repot membeli ponsel LTE baru.

Layanan akses Internet cepat ini dijadwalkan pertama meluncur untuk konsumen pada triwulan keempat 2014. Untuk tahap awal, Artemis menggandeng mitra nirkabel untuk menyebarkan pWaves pada 350 di atap rumah di San Francisco, AS.

Dari kota itu, Artemis berencana untuk mengekspansi jaringan Internet cepat ke berbagai kota lain.

Teknologi ini diklaim dapat berkembang cepat, yakni pada 2015 sudah bisa mengglobal. (art)



© VIVA.co.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar