Dibuat oleh kakek tua asal Cina, Wen Fuliang, telur ini diukir dengan penuh kehati-hatian. Awalnya sang kakek memisahkan antara si kulit telur dengan isinya menggunakan jarum suntik, setelah itu barulah Ia mengukirnya.
Sebelumnya Wen Fuliang adalah seorang pemahat kayu di provinsi Shaanxi. Lalu Ia beralih menjadi pemahat telur setelah dipecat dari pekerjaannya demi memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar