Minggu, 20 Januari 2013

Home » » 2 Pria Menyerah Saat Coba Merasakan Sakitnya Melahirkan

2 Pria Menyerah Saat Coba Merasakan Sakitnya Melahirkan

Melahirkan, terutama melalui proses normal, merupakan
salah satu momen terberat sekaligus membahagiakan
untuk wanita. Dua pria asal Belanda ini pun mencoba
merasakan seperti apa sakitnya melahirkan.

Seperti dikutip Daily Mail, dua pria tersebut bernama
Dennis Storm dan Valerio Zena. Keduanya merupakan
presenter sebuah acara televisi di Belanda, Proefkonijnen
(Guinea Pigs).

Dalam salah satu episode acara televisi itu, Storm dan
Zena tertarik mencoba merasakan seperti apa sakitnya
melahirkan. Hal itu karena berdasarkan informasi yang
mereka dengar 'melahirkan merupakan aktivitas paling
menyakitkan'.

Storm dan Zena kemudian diminta berbaring di tempat
tidur. Seorang suster tampak memasang sebuah alat di
perut mereka yang bisa menimbulkan sensasi kontraksi.
Kontraksi yang dirasakan keduanya akan sama persis
seperti yang dirasakan wanita ketika akan melahirkan.
"Apakah menurutmu rasa sakitnya akan membuat kami
berteriak," tanya Zena pada perawat. "Ya, sudah pasti
akan membuatmu berteriak," jawab sang suster.

Jawaban sang suster itu benar-benar menjadi kenyataan.
Tidak berapa lama setelah duo presenter itu diberikan
kontraksi palsu, mereka mengalami kesakitan. Meskipun
Zena dan Storm tampak tertawa dan banyak bercanda
selama proses eksperimen itu, wajah keduanya tidak bisa
menyembunyikan sakit yang dirasakan.

Dalam tayangan video tersebut tampak duo presenter itu
merasakan sakit yang teramat-sangat. Storm bahkan
sampai dipegangi tangannya oleh pasangannya ketika
sakit kontraksi palsu itu datang.

Alhasil dalam dua jam, Storm dan Zena memilih
menyerah. Proses melahirkan yang menyakitkan itu
sampai membuat Zena berpikir apakah dia ingin punya
anak karena istrinya akan melalui proses yang menyiksa
tersebut.

Storm dan Zena bukan pria yang pertamakali menjalani
eksperimen untuk mencoba merasakan sakitnya
melahirkan. Sebelumnya pada 2009, Dr Andrew Rochford
pernah mencoba hal serupa untuk sebuah acara televisi
di Australia. Dalam dua jam, wajah sang dokter sudah
pucat dan dia pun jadi paham kenapa wanita kerap
memaki saat menjalani proses melahirkan.

(detik~21/1/13)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar