Utut Adianto vs Zhu Chen
Dunia Informasi - Suatu hari saya menyaksikan di TV siaran langsung dwitarung catur buta antara GM Utut Adianto dari Indonesia dan GM Zhu Chen dari China. Saya bukan seorang pecatur dan tidak pula mempunyai perhatian terhadap catur. Tapi ada yg menarik pada waktu pertandingan catur buta ini digelar. Karena ini adalah pertandingan catur buta, maka tidak ada papan catur. Para pecatur benar-benar menggunakan kekuatan konsentrasi mereka untuk mengingat dan membanyangkan papan catur di dalam benak mereka. Yang membuat saya tertarik, gerakan mata dari Utut dan gerakan mata dari Zhu Chen menunjukkan aktifitas yg berbeda. Bola mata Utu kerap bergerak melingkar dari sudut mata kiri atas turun ke bawah lalu naik ke sudut mata kanan atas, kadang sampai beberapa kali putaran. Sedangkan bola mata Zhu Chen lebih banyak diarahkan ke sudut kiri bawah. Bagi banyak orang, mungkin tidak menyadari apa yg sedang terjadi dengan gerakan mata mereka, tapi sebenarnya gerakan mata ini dapat menunjukkan apa yg sedang mereka pikirkan.
Catatan : bayangkan gambar ini adalah orang yang sedang melihat ke diri anda.
Gerakan mata ke kiri atas (no.1 di gambar) menunjukkan bahwa seseorang sedang mengingat sesuatu yg telah terjadi, dalam hal ini mungkin Utut sedang mengingat posisi terakhir dari papan catur yg ada di benaknya. Sedangkan gerakan mata ke kanan atas (no.2 di gambar) menunjukkan bahwa ia sedang membayangkan apa yg akan terjadi (sekarang ini belum terjadi). Dalam hal ini mungkin Utut sedang membayangkan jika bidak X dijalankan, posisinya akan bagaimana. Sedangkan gerakan mata yg dilakukan Zhu Chen yaitu ke kiri bawah (no. 5 di gambar) menunjukkan bahwa ia sedang bedialog dengan dirinya sendiri, mungkin ia sedang berdialog dengan dirinya sendiri strategi apa yg sedang dijalankan oleh Utut, atau berdialog dengan dirinya sendiri apakah langkah Utut ini jebakan atau bukan.
Selain 3 arah mata diatas masih ada 3 arah lagi dapat kita pelajari, yaitu kanan bawah (no. 6 di gambar) dimana disini kita membayangkan bagaimana rasanya sesuatu yg belum terjadi, misalnya bagaimana rasanya naik mobil Ferari. 2 arah lagi adalah kiri tengah (no.3 di gambar) dan kanan tengah (no.4 di gambar). Jika mata seseorang mengarah ke kiri tengah, ini menandakan bahwa ia sedang mengingat suatu bunyi/lagu/suara yg sudah pernah ia dengar, sedangkan kanan tengah menandakan bahwa ia sedang mengkonstruksikan di benaknya bagaimana bunyi/lagu/suara dari sesuatu yg belum terjadi, mis. bagaimana jika lagu We Are the Champion dinyanyikan dgn irama dangdut.
Banyak hal yg dapat kita lakukan dengan mengetahui gerakan mata ini, salah satunya adalah untuk mengetahui apakah seseorang sedang berbohong atau tidak. Misalkan anda ada janji dgn seseorang dan ia baru muncul 2 jam kemudian. Ia mengatakan bahwa ia melalui jalan X dan ternyata macet sekali. Bagaimana caranya anda mengetahui ia berbohong atau tidak ? Caranya, tanyakan padanya hal berikut : Saya dengar di radio, di Jalan X ada kebakaran besar, apakah kamu melihatnya ? Jika ia tidak berbohong, matanya akan mengarah ke kiri atas karena mencoba mengingat apakah memang ada kebakaran. Selain itu gerakan tubuhnya juga tenang. Tetapi jika ia berbohong, maka gerakan tubuhnya akan terlihat kaget dan matanya biasanya akan mengarah ke kanan atas untuk mereka-reka cerita apa yg harus ia katakan atas kebohongan yang telah ia katakan.
Jika anda ingin melatih kemampuan ini dengan cara yg fun, anda dapat melakukannya pada saat menonton acara infotainment. Jika ada seorang artis sedang terkena gosip dan diwawancara di TV, cobalah perhatikan bola matanya dalam menjawab pertanyaan, anda akan tahu apakah ia berbohong atau tidak.
Jendela Informasi Nusantara - Jendela Informasi Dunia - Berbagi Apa Saja dalam Indahnya Berbagi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar