Sabtu, 27 September 2014

Home » , , » Hindari Pakai Air Rebusan Mie

Hindari Pakai Air Rebusan Mie



Dunia Informasi – "Kalau masak mie itu kan saat merebusnya air tidak jernih. Itu residunya (ampas atau endapan bahan kimia). Saat kita buka kemasan mie itu masih ada tepung-tepungnya gitu air rebusan pertama yang menyerapnya, jadi jangan dipakai. Sajikan dengan air panas yang masih bersih," kata Lucky Andreono, juara masterchef Indonesia 2012.

Lucky menambahkan saat merebus mie sebaiknya biarkan air benar-benar mendidih, supaya mie benar-benar matang. "Habis mendidih biarkan setidaknya 3 atau 10 menit," kata pria kelahiran Malang,16 April 1980 ini kepada Dream.co.id, Senin, 22 September 2014.

Untuk mencampur bumbu dan mie goreng, Lucky mengatakan perlu menambahkan air panas satu sendok makan. "Campurkan satu sendok makan air panas pada bumbu mie goreng agar matang dan mudah mencampurnya dengan mi goreng," kata Lucky.

Saat masak mie menurut Lucky harus membaca labelnya. Teliti kandungan lemaknya dan semuanya. Cara penyajiannya yang benar juga perlu diperhatikan. "Semua itu biasanya ada di label," ujarnya.

Lucky membenarkan bahwa mie bisa membuat berat badan bertambah. "Semua karbohidrat memang begitu, tidak hanya mie," katanya. Dia menyebut selain mie juga nasi, kentang atau sumber karbohidrat lainnya. "Terpenting itu food combining. Misalnya saat masak mie campurkan juga dengan sayuran," kata Lucky.

General Manager Marketing Noodles Division ICBP, Julia Atman menjelaskan bahwa penjualan mi pun mengalami peningkatan.
"Saat ini penjualan untuk mi sendiri sudah sampai 16 juta pack, membuktikan banyak sekali yang mengonsumsi mi. Produk kami yang paling banyak pemintaannya itu mi goreng," kata Julia.
Julia menyarankan untuk orang yang ingin mengonsumsi mi, namun memiliki masalah di lambung atau maag, sebaiknya konsultasi dengan dokter.

"Kalau mi ini memang ada campuran lada sama cabainya, kalau ingin mengonsumsinya coba konsultasi dengan dokter dulu. Kalau produk Indomie sudah melewati proses produksi yang sesuai dengan standar mutu dan keamanan pangan yang berlaku di Indonesia," kata Julia.

Bagi penggemar mie instan, sebaiknya ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, diantaranya sebagai berikut :


Jangan Nekat Makan Mie Pakai Nasi

Sebagian dari kita ada yang menanggap belum makan kalau belum menyantap nasi. Dan kadang ada juga yang menyantap nasi yang dicampur dengan mie instan. Rasanya memang enak.

Dalam beberapa mie, ada 310 kalori atau setara dengan satu porsi nasi ukuran sedang lengkap dengan lauk. Tapi banyak yang di bawah 310 kalori. Jangan terlalu sering saja.

Nah, masalahnya tahukah kita bahwa di balik menyatunya dua makanan sumber karbohidrat dan kalori cukup tinggi ini dan ternyata kurang bagus bagi kesehatan, bila terlalu sering dan terus menerus.

Bahaya Mie Instan

Mie instan sudah menjadi menu alternatif di ketika lapar menyerang. Selain murah, makanan yang sering disajikan panas-panas itu memang mujarab mengusir lapar. Tapi, sejumlah ilmuwan menyarankan untuk tidak terlalu sering menyantap mie. Sebab kurang baik bagi kesehatan. Dari penelitian itu ditemukan bahwa orang yang makan mie instan 2-3 kali seminggu -termasuk mie Jepang ramen- memiliki risiko meningkatkan sindrom kardiometabolik.

Mie Instan dan Wanita

Setelah makanan berbahan tepung ini dianggap kurang cocok dimakan bersama nasi, kini sejumlah ahli menyebutkan bahwa beberapa mie instan tak baik untuk kesehatan wanita, jika terlalu sering. Tapi penelitian ini hanya untuk mie yang beredar di negara-negara yang menjadi obyek penelitian ini.

Konsumsi mie instan dua kali seminggu bisa mengundang penyakit tekanan darah tinggi, peningkatan gula darah, dan kolesterol tinggi.


 # via dream

Tidak ada komentar:

Posting Komentar